PROFIL PADUKUHAN MUNGGANG LOR
Padukuhan Munggang Lor merupakan salah satu pedukuhan yang ada di Desa Sidoharjo Kecamatan Samigaluh Kabupaten Kulonprogo dengan luas wilayah yang dimiliki sebesar 52 hektar dengan kondisi tanah terbilang bagus yang terdapat banyak bebatuan alami yang tidak jauh di dalam tanah. Untuk batas padukuhan, Bagian Utara dari Pedukuhan Munggang Lor berbatasan langsung dengan Pedukuhan Madigondo, kemudian sebelah Timur dari Pedukuhan Munggang Lor adalah Padukuhan Wonotawang. Selatan dari Pedukuhan Munggang Lor berbatasan langsung dengan Pedukuhan Munggang Wetan dan pada bagian Barat dari Pedukuhan Munggang Lor berbatasan langsung dengan Pedukuhan Gorolangu.
Sebagian besar lahan yang ada pada Padukuhan Sumoroto ini digunakan dan dimanfaatkan untuk kepentingan pertanian di bidang pangan seperti padi dan sebagaian juga terdapat beberapa perkebunan tanaman seperti cengkeh, ubi-ubian, sayur-sayuran, dan tanaman lainnya yang biasa ditanam sebagai tanaman pertanian. Potensi utama pertanian di Padukuhan Munggang Lor ialah Cengkeh. Cengkeh dijual kepada tengkulak cengkeh dalam keadaan basah maupun kering.
Padukuhan Munggang Lor juga memiliki berbagai acara sosial budaya seperti Jathilan yang juga biasanya bergabung dengan padukuhan lain seperti Munggang Wetan, Gorolangu, dan lain sebagainya. Terdapat pula kegiatan rutin yang diselenggarakan di Padukuhan Munggang Lor seperti Posyandu, Posbindu, Karang Taruna, PKK, Pengajian bergilir. Hal ini dikarenakan masyarakat Munggang Lor memegang teguh sifat gotong royong
Sebagaimana pedukuhan lainnya, Padukuhan Munggang Lor juga memiliki sarana dan prasarana dari berbagai bidang seperti tempat pendidikan seperti gedung sekolah, gedung paud, dan sarana/prasarana dalam bidang agama terkait tempat ibadah yang dimiliki berupa 1 bangunan Masjid untuk bangunan Gereja bergabung dengan Gereja Katolik Stasi Gorolangu, Paroki Santa Theresia Liseux Boro. Potensi wisata di Padukuhan Munggang Lor ialah Wisata Curug Perawan.